Setelah Pensiun, Berbatov Berniat Tekuni Karir sebagai Pelatih

SEJAK dilatih Sir Alex Ferguson pada 1986, Manchester United tak ubahnya menjadi sekolah pelatih. Sebab, banyak mantan pemain United yang alih profesi sebagai pelatih setelah pensiun sebagai pemain. Dimitar Berbatov adalah nama terbaru yang berniat untuk menekuni karir pelatih setelah pensiun.

Berbatov menyatakan, dirinya tidak perlu repot-repot mengambil kursus pelatih untuk mendalami ilmu taktik dan strategi sepak bola. Berba -sapaan striker 29 tahun asal Bulgaria itu- sudah bisa mendapatkannya dari Ferguson. Kursus pelatih pun menjadi sekadar sarana untuk mendapatkan lisensi.

"Saya mencatat segala hal ketika kami berlatih dan bagaimana dia memperlakukan pemain. Saya seperti tengah sekolah pelatih. Anda bekerja dengan pelatih hebat dan bermain bersama kumpulan pemain terbaik. Jika saya ingin belajar apa pun tentang sepak bola, tempatnya di sini (United, Red)," ungkap Berbatov kepada MUTV.


Berbatov bahkan menyatakan, ketertarikannya untuk menekuni profesi pelatih tak lepas dari faktor Fergie (sapaan Ferguson). "Saya berutang banyak kepadanya sejak dia mendatangkan saya dari Tottenham Hotspur dua tahun lalu," jelas pencetak enam gol di Premier League musim ini tersebut.

Pada masa awal ditangani Fergie, Berbatov sempat merasa tidak nyaman. Itu terkait dengan reputasi Fergie sebagai pelatih berkarakter keras dan tegas. "Ketika Anda mulai mengenal dirinya, dia sosok yang menyenangkan. Dia bisa bercanda bersama pemain. Tapi, dia bisa berubah menjadi pemarah apabila segalanya tidak berjalan sesuai dengan keinginannya," tutur Berbatov.

Kendati bercita-cita menjadi pelatih, Berbatov tidak percaya diri bakal menukangi United suatu saat nanti. Selain momen itu masih lama, Berbatov sadar bahwa banyak pemain United yang memiliki ambisi seperti itu. Sebut saja tiga pemain senior United saat ini, Ryan Giggs, Paul Scholes, dan Gary Neville.